Kenalaan dengan Surety Bond Yuk – Beberapa besar masyarakat tentu telah mengerti berkenaan asuransi jiwa, kesehatan, dan perjalanan. Tapi, ternyata asuransi itu begitu luas lho, ada sebagian model asuransi berbeda dimulai dengan asuransi kecelakaan kerja, asuransi kebakaran sampai asuransi persetujuan atau yang umum disebut dengan surety bond.
Apakah yang dimaksud surety bond? Surety bond yaitu model persetujuan asuransi yang melibatkan paling dari 1 pihak ialah pihak surety (penjamin/asuransi), principal (kontraktor atau pelaksana), dan obligee (pemilik proyek). Tujuan atau kegunaan dari asuransi ini ialah buat meyakinkan dan buat perlindungan keberlangsungan project supaya tidak menimbulkan kerugian diantara pihak.
Maka bila penerapan project mendadak tidak sukses di sedang jalan, penyedia asuransi akan langsung bertanggung jawab buat menyelesaikan kontrak proyek itu. Asuransi akan jamin ganti rugi bila kontraktor atau principal tidak sukses menjalani proyek punya obligee. Maka dari itu, produk ini dapat bisa kurangi dampak yang akan didapat kedua-duanya.
Polis asuransi penjaminan punya sebagian model dimulai dengan sebelum proyek sampai setelah proyek. Apa model asuransi penjaminan atau surety bond yang ada? Yuk, baca penjelasan selengkapnya:
Beberapa jenis Jaminan Surety Bond
Jaminan penawaran atau tender
Model asuransi penjaminan yang pertama ialah jaminan penawaran atau tender. Jaminan penawaran yaitu persetujuan yang dikeluarkan oleh Surety Company atau perusahaan asuransi buat jamin pemilik project jika kontraktor sudah mengikuti lelang yang telah penuhi kriteria dan telah dipastikan oleh pemilik proyek.
Bila kontraktor memenangkan lelang, maka ia mesti bersedia Kontrak Penerapan Tugas dengan pemilik proyek. Bila pihak kontraktor tidak bisa menyelesaikan proyek, maka perusahaan asuransi akan membayar rugi pada pemilik proyek pada jumlah sebesar perbedaan penawaran calon kontraktor sangat rendah dengan calon kontraktor yang lain, nilai maksimal sebesar nilai jaminan.
Jaminan pelaksanaan atau performance bond
Model asuransi penjaminan atau surety bond yang ke-2 ialah performance bond. Asuransi ini akan diluncurkan oleh perusahaan asuransi buat jamin pemilik proyek jika kontraktor yang dipilih akan bisa buat merampungkan proyek atau tugas yang diberikan tepat dengan perjanjian.
Bila sebetulnya kontraktor tidak bisa mengerjakan kewajibannya, maka pihak asuransi penjamin akan memberi ganti kerugian pada pemilik proyek sebesar nilai jaminan. Besar jaminan itu akan dihitung menurut persentase spesifik, rata-rata kurang lebih 5-10 persen.
Bila kepada waktu kontrak selesai, masih ada persetujuan yang belum berakhir oleh kontraktor, maka polis performnce bond dapat diperpanjang tepat dengan kesepakatan ke-3 pihak.
Jaminan pembayaran uang muka atau advance payment bond
Model surety bond yang ke-3 ialah advance payment. Asuransi ini akan jamin pemilik proyek jika kontraktor akan kembalikan uang muka yang telah diterima dari pemilik proyek tepat dengan kontrak. Tujuannya ialah buat memperlancar pendanaan proyek.
Bila sebetulnya kontraktor tidak sukses penuhi persetujuan itu, maka asuransi akan kembalikan uang muka pada pemilik proyek dilaksanakan dengan cara bertahap dan cicilan.
Jaminan pemeliharaan atau maintenance bond
Model surety bond yang paling akhir ialah maintenance bond atau jaminan pemeliharaan. Model asuransi penjaminan ini akan jamin pemilik proyek jika kontraktor akan bisa memperbaiki kerusakan dalam tugas kepada ketika yang sudah disepakati. Bila kontraktor tidak sukses melakukan kewajiban itu, maka asuransi akan ganti biaya yang dikeluarkan buat melakukan perbaikan kerusakan sebesar nilai jaminan.
Kenalaan dengan Surety Bond Yuk
Referensi :